Grandymoons 2025 adalah tren liburan baru untuk kakek-nenek bersama keluarga. Santai, penuh tawa, dan momen tak terlupakan. Temukan ide destinasi dan tipsnya di sini!
Apa Itu Grandymoons? Kok Namanya Lucu?
Bayangkan bulan madu (honeymoon) tapi bukan buat pasangan baru nikah, melainkan buat... kakek dan nenek!
Itulah Grandymoons.
Konsepnya sederhana: kakek-nenek yang sudah melewati puluhan tahun bersama, akhirnya punya kesempatan liburan santai, kadang ditemani anak-cucu, kadang berdua saja, kadang ditemani geng pensiunan yang hobinya karaoke di pantai.
Kalau honeymoon isinya makan malam romantis, Grandymoons bisa isinya makan bubur jam 7 malam lalu tidur jam 8, tapi tetap bahagia.
Kenapa Grandymoons Jadi Tren di 2025?
Ada beberapa alasan kenapa tren ini makin naik daun:
1. Generasi Baby Boomer Sudah Melek Traveling
Kakek-nenek zaman sekarang bukan lagi tipe yang duduk di kursi goyang sambil memberi makan burung. Mereka sudah rajin ikut city tour, healing trip, bahkan camping.
Lihat saja TikTok — ada kakek 70 tahun yang jadi travel vlogger!
2. Keluarga Mencari Liburan Lintas Generasi
Liburan bersama anak-cucu itu seru... sampai ada yang rebutan charger HP.
Tapi intinya, banyak keluarga ingin liburan yang bisa dinikmati semua umur — mulai dari bayi sampai lansia.
3. Industri Pariwisata Menyadari Pasar ini Besar
Hotel dan villa sekarang punya paket khusus “multigenerational vacation” — lengkap dengan kursi pijat di kamar, menu rendah garam, dan area bermain cucu.
Win-win!
Destinasi Favorit Grandymoons 2025
Berdasarkan riset tren liburan keluarga dan grup kecil, berikut 5 destinasi yang diprediksi jadi favorit kakek-nenek di 2025:
1. Bali – Versi Nyaman untuk Lansia
Bukan cuma pantai, tapi juga villa yang nyaman, dekat fasilitas medis, dan ada layanan pijat refleksi.
Aktivitas: yoga ringan di pagi hari, makan siang di kafe tepi sawah, lalu tidur siang 2 jam (wajib).
2. Yogyakarta – Budaya dan Kuliner Santai
Jalan-jalan ke Keraton, batik class, dan kuliner gudeg.
Plus, bisa ngadem di Kaliurang sambil makan jagung rebus.
3. Malang – Udara Sejuk + Wisata Keluarga
Cocok untuk kakek-nenek yang suka udara dingin, plus banyak villa untuk keluarga besar.
Bonus: cucu bisa main di Batu Secret Zoo, kakek-nenek bisa minum wedang jahe sambil nonton TV di teras.
4. Singapura – Liburan Nyaman dan Dekat
Transportasi rapi, jalan kaki aman, banyak taman kota, dan makanan halal mudah dicari.
Cocok buat kakek-nenek yang suka city trip.
5. Jepang – Sakura dan Onsen
Buat kakek-nenek yang mau pengalaman berbeda.
Onsen (pemandian air panas) bisa jadi momen santai, walau ada risiko malu-malu di awal.
---
Tips Sukses Grandymoons
Kalau mau Grandymoons berjalan mulus (dan tidak berakhir jadi drama keluarga), ini tipsnya:
1. Pilih Destinasi Sesuai Stamina
Kalau kakek nenek gampang capek, jangan pilih itinerary backpacker yang padat. Lebih baik pilih tempat yang santai.
2. Jangan Lupa Obat-Obatan
Checklist penting: obat tekanan darah, vitamin, dan minyak kayu putih.
3. Libatkan Semua Generasi
Biar seru, kasih kesempatan cucu memilih satu aktivitas, anak memilih satu restoran, dan kakek-nenek memilih jadwal tidur.
4. Dokumentasikan Momen
Gunakan kamera atau HP, tapi pastikan ada yang jadi fotografer resmi. Kalau tidak, semua sibuk foto selfie masing-masing.
---
💡 Tip: booking lebih awal (6–9 bulan sebelum keberangkatan) bisa hemat 20–30%.
---
Kenangan Grandymoons yang Bikin Tersenyum Bahkan Adegan Ngakak
Beberapa kejadian lucu yang sering terjadi saat Grandymoons:
* Kakek salah masuk kamar hotel karena semua pintunya mirip.
* Nenek bawa koper penuh cemilan dari rumah padahal hotelnya all-inclusive.
* 😂Cucu ngajarin kakek bikin vlog, tapi kakek malah rekam jempolnya 3 menit.
---
Baca Juga;
Grandymoons 2025: Liburan Kakek Nenek
---
Sumber:
1. Data tren wisata lansia 2024–2025, Kemenparekraf
2. Laporan Global Multigenerational Travel Trends 2025, Skift Research
3. Survei internal preferensi liburan keluarga, 2024